Peran Kota Pontianak dalam Bidang Pendidikan

Pendidikan adalah pilar utama dalam kemajuan suatu bangsa atau Negara, atau dapat dikatakan sebagai dasar sebuah Negara yang harus kita perhatikan. Banyak yang berkata bahwa suatu Negara dapat dikatakan maju apabila pendidikannya berkembang pesat dan memadai sehingga perlu suatu sistem yang bagus dan berkualitas untuk mengatasi pendidikan di Negara itu sendiri, sebagai manusia kita berhak untuk mendapatkan pendidikan. Semua manusia ingin mendapatkan kesejahteraan hidupnya, memenuhi kehidupannya yang layak, meningkatkan kualitas hidupnya. Tentu saja itu semua diijinkan karena semua manusia memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan, jadi mendapatkan pendidikan merupakan salah satu contoh Hak Asasi Manusia.

 

Kota Pontianak atau biasa juga dikenal dengan Kota Zamrud Khatulistiwa merupakan salah satu kota di Kalimantan Barat dan bahkan menduduki sebagai Ibu Kota Kalimantan Barat. Kota Pontianak adalah termasuk kota yang memiliki tingkat yang cukup tinggi dalam berbagai bidang seperti dalam bidang bisnis, pariwisata, ekonomi dan Pendidikan. Dalam bidang bisnis dan ekonomi seperti dapat dicontohkan banyak-nya hotel dan bermacam-macam pembangunan di Kota Pontianak.

Bidang Pendidikan di Kota Pontianak dapat dikatakan cukup tinggi karena dapat dibuktikan banyak anak-anak baik SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi dapat ikut berpartisipasi atau ikut bersaing dalam tingkat nasional. Akan tetapi, banyak juga yang mengatakan bahwa tingkat pendidikan di Kota Pontianak masih cukup rendah. Mungkin semua itu dapat dibuktikan dari nilai ujian semua murid di Kota Pontianak masih kalah dari daerah Jawa ataupun daerah Bali yang dapat menyentuh nilai tertinggi dalam ujian nasional.

Banyak-nya fasilitas-fasilitas sekolah di Kota Pontianak yang masih cukup kurang memadai ataupun profesionalitas guru-guru sekolah di Kota Pontianak yang masih kurang, dapat menjadi penyebab dari masalah tersebut. Kurang-nya fasilitas adalah salah satu faktor yang sering dibicarakan, seperti kurang-nya peralatan di laboratorium sekolah. Ataupun ke-profesionalitas guru yang masih kurang seperti sulitnya murid dalam mencerna pelajaran yang dijelaskan.

Terkadang semua itu bukan juga disebabkan oleh fasilitas di sekolah ataupun profesionaliotas guru yang masih kurang, murid juga harus dipertanyakan. Murid di Kota Pontianak yang tidak berminat utk bersekolah harus dicari tahu mengapa dan bagaimana cara mengatasi-nya juga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan bidang pendidikan di Kota Pontianak.

Kalau dilihat dari zaman dahulu dengan zaman sekarang atau biasa di sebut banyak orang dengan zaman modernisasi ini-lah yang dapat menjadi salah satu faktor kurang-nya bidang pendidikan di Kota Pontianak. Kecanggihan pada zaman globalisasi ini telah menyebabkan banyak anak-anak sekolah di Kota Pontianak menjadi malas belajar, mereka hanya sibuk chattingan di situs social ataupun bermain game online.

Akan lebih baik jika Pemerintah Kota Pontianak dapat memberikan aturan ketat kepada para siswa sekolah yang sibuk dengan kesibukannya sendiri atau tidak sibuk belajar di sekolah. Tidak hanya Pemerintah tetapi para orang tua juga harus selalu mengawasi ananda-nya di rumah. Semoga Pendidikan di Kota Pontianak dapat lebih baik sekian jika ada kesalahan kalimat tolong diamaafkan dan terima kasih.

Terima kasih kepada Panitia Lomba : http://lomba.bloggerborneo.com/lomba-menulis-blog-kota-pontianak-242/

Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Menulis Blog Pontianak 242 dan turut didukung oleh beberapa pihak sponsor, sebagai berikut:

Bentuk Sumbangsih: Uang Tunai 200 Ribu Rupiah

1. Dwi Wahyudi
2. Rohani Syawaliah
3. Bang Gusty
4. Pontianak Creative Association
5. Bang Apri

Bentuk Sumbangsih: Hadiah Tambahan :

1. Wedding Pontianak
Hadiah: Voucher Paket Pernikahan Senilai 300 Ribu Rupiah

2. Pontianak Post
Hadiah: Paket Buku Dahlan Iskan dan Koleksi Eksklusif Pontianak Post

3. Bang Ahmad S. DZ.
Hadiah: 3 Buah Buku “Pontianak Heritage” yang Ditandatangani Penulisnya

4. Sang Bintang School
Hadiah: Voucher Senilai 1 Juta Rupiah untuk Paket Pendaftaran “6 Minggu Bisa”

5. Abimanyu Yusuf (Indobit Technology)
Hadiah: Paket Hosting Gratis Selama 1 Tahun